BOOKING TIKET PESAWAT

Harapan dan keinginan

Harapan dan keinginan. Info sangat penting tentang Harapan dan keinginan. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Harapan dan keinginan

Bisnis Tiket Pesawat, Harga Tiket Pesawat Terbang, bisnis penerbangan. Sudah sewajarnyalah kita secara terus-menerus senantiasa melakukan dialog dengan diri kita, agar kita dapat selamat dalam mengarungi kehidupan yang sangat singkat dan rumit ini. Jatah umur kita sangatlah singkat dibandingkan dengan banyaknya ragam dan berat persoalan yang kita hadapi. Belum lagi daftar harapan dan keinginan kita, tak cukup rasanya sisa umur yang tersedia.

Kebanyakan orang menginginkan dapat hidup lebih lama lagi, agar dapat mencapai banyak keinginan ini dan itu. Di sisi lain Allah Swt memperingatkan kita, bahwa salah satu sifat dasar manusia adalah loba dan tamak dalam hal kehidupan dunia, Sifat dasar ini pengaruhnya sangat besar. Jangankan dengan alasan keduniaan, bahkan ayat-ayat Allah pun akan dijual manusia untuk memenuhi nafsu tamaknya atas dunia.

Mari kita renungkan bersama, bertambahnya usia kita, sebenarnya membuat berkurangnya jatah waktu hidup kita ke depan. Tentu aneh jika dalam keadaan begitu angan-angan hidup kita justru semakin banyak. Maka cara bercita-cita yang paling selamat, adalah mempararelkan cita-cita yang kita bangun dengan kehendak Allah. Allah Maha luas kekuasaan-Nya, begitu kita pararelkan cita-cita kita dengan-Nya, otomotis wawasan dan rancangan hidup kita akan meluas seluas-luasnya.

Allah Maha canggih dalam merencanakan segala sesuatu, begitu kita pararelkan cita-cita kita dengan-Nya, otomatis langkah-langkah hidup kita akan semakin tersistem rapi dan solid. Di saat muda kita masih memiliki potensi yang besar. Fisik kita masih kuat. Kita pun yakin dengan segala daya. Rasanya akan mudah mewujudkan apa saja yang kita inginkan. Namun pada kenyataannya apa yang terjadi ? Di titik ini, sekarang ini, kita baru mengetahui ternyata apa yang bisa terwujud tidak lebih dari seperempat keinginan kita di masa lalu.

Rasulullah Saw telah member contoh bagaimana seharusnya kita memperlakukan kehidupan ini dan bagaimana kita mewujudkan harapan yang hakiki. Ada tiga hal untuk kita memperoleh harapan yang sesungguhnya :

Pertama, manusia harus memahami hakikat perjalanan hidup yang sesungguhnya. Jangan berspekulasi secara amatiran dalam soal ini. Keberhasilan hidup hanya bisa diraih dengan cara-cara yang serius dan profesional. Menjadi makhluk manusia yang professional berarti memahami siapa dirinya dan apa fungsi maksimalnya. Yang paling lengkap informasinya tentang manusia siapa lagi kalau bukan yang menciptakannya ? Yang paling lengkap informasinya tentang mobil, tentu si penemu mobil. Karenanya tindakan paling profesional dalam hal memahami hakikat hidup, ialah merujuk setiap prosedur pada Allah yang mendesain dan menciptakan manusia. Petunjuk lengkapnya telah diperagakan oleh Rasulullah Muhammad Saw dan para sahabatnya.

Kedua, hendaknya kita mengerahkan seluruh potensi, wajahidhum fillahi haqqa jihadih,berusahalah secara sungguh-sungguh, kerahkan segala potensi yang ada dan arahkanlah untuk menuju ridha Ilahi, sehingga sekalipun kesempatan hidup sangat singkat Allah akan memberikan apa yang kita harapkan.

Ketiga, jangan terlalu banyak angan-angan untuk terus hidup di dunia, karena itu adalah sifat setan. Menjelang wafatnya, rasulullah Saw kedatangan malaikat yang mengusulkan agar nabi Muhammad Saw minta dipanjangkan umurnya. Tapi dengan tegas Rasulullah menolak. Beliau merasa sudah sangat rindu berjumpa dengan Allah Swt, dan ingin meninggalkan kefanaan dunia ini. Padahal apa sih yang tidak dimiliki Nabi saat itu? Kekuasaan, pengaruh, kemenangan Islam, dikelilingi oleh keluarga yang unggul, sahabat-sahabat yang sangat setia. Dan orang yang paling beralasan untuk meminta umur yang panjang ialah Rasulullah, bukan kita. Dan beliau tidak mengambilnya, karena alasan rindu berjumpa dengan Allah.


BOOKING TIKET PESAWAT
Powered By : Blogger